Prasasti Rumatak; Kerajaan Galuh(669-1482M)

Prasasti Rumatak adalah salah satu dari prasasti peninggalan Kerajaan Galuh.

Lokasi penemuan terletak di Gunung Gegerhanjuang, Desa Rawagirang, Singaparna, pada tahun 1877. Prasasti ini kini disimpan di Museum Nasional Indonesia dengan nomor inventaris D.26.

Prasasti ini dipahatkan pada batu pipih berukuran 85 x 62 cm2. Isinya pendek, dengan tiga baris tulisan dalam aksara dan bahasa Sunda Kuno. Telaahan terhadap prasasti Rumatak dilakukan oleh K.F. Holle (l877), Saleh Danasasmita (l975; l984), Atja (l990), Hasan Djafar (l991), dan Richadiana Kartakusuma (l991).

Transkripsi dari tulisan tersebut adalah sebagai berikut:

tra ba I gune apuy na//

sta gomati sakakala rumata//

k disusuk ku batari hyang pun//

Maksud dari tulisan tersebut adalah mengenai pendirian pusat kerajaan (nu nyusuk) di Rumatak oleh Batara Hiyang. Pertanggalannya dituliskan dalam kalimat candrasangkala yang berbunyi," gune apuy nasta gomati", yang oleh Saleh Danasamita, juga oleh Atja, disebutkan berangka 1033 Saka = 1111 Masehi. Sebaliknya, Hasan Djafar (l991) membacanya sebagai ,"ba – guna- apuy- diwwa", yang diartikan sebagai 1333 Saka atau 1411 Masehi.

------------------------------

Oleh: Bhre Polo

Sumber:

1.Id.m.wikipedia.orgiki/Prasasti_Rumatak