Nicholaas Johannes Krom ('s-Hertogenbosch, 5 September 1883 - Leiden, 8 Maret 1945) adalah seorang orientalis, epigrafis, arkeolog, peneliti sejarah awal dan budaya tradisional Indonesia asal Belanda.
Dia merupakan salah seorang tokoh kelompok "mazhab Belanda" atas kajian historiografi filologis Indonesia. Salah satu tulisannya yang pernah lama menjadi acuan mengenai sejarah kuno Indonesia adalah Hindoe-Javaansche Geschiedenis (1926).
Selain itu, N.J Krom memiliki sebuah teori tentang masuknya ajaran Hindu dan yang dinamakan Teori Waisya.
Dahulu kala, perdagangan dilakukan dengan menggunakan jalur laut dan kapal mengikuti arah angin. Indonesia saat itu dikenal sebagai daerah yang strategis dalam pelayaran dan perdagangan internasional.
Lalu, para pedagang yang berasal dari India tersebut berlabuh dan menetap di Nusantara. Selain itu, dalam Teori Waisya juga dijelaskan bahwa saat menetap itulah para pedagang menyebarkan agama Hindu-Buddha kepada masyarakat.
Tidak hanya menetap dan berdagang, berbagai sumber mengungkapkan bahwa para pedagang dari India itu juga menikah dengan penduduk setempat. Pernikahan itulah yang membuat komunitas Hindu-Buddha terbentuk.
Komunitas itu disebut juga sebagai golongan Waisya yang terdiri dari pedagang, petani, atau pemilik tanah. Konon, mereka adalah orang-orang yang menjadi golongan terbesar dalam menyebarkan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia.
Dengan kedatangan golongan Waisya, masyarakat Indonesia mendapatkan kebudayaan baru yang diadopsi dengan budaya dari India. Tak lama kemudian berdirilah kerajaan-kerajaan yang memiliki corak Hindu-Buddha di Indonesia.
-----------------++------------------
Oleh: Bhre Polo
Sumber:
Komentar
Posting Komentar