Prasasti Batugana, atau disebut juga Prasasti Panai, adalah sebuah prasasti yang bertuliskan aksara Jawa Kuno dan berbahasa Melayu Kuno, yang ditemukan di sekitar Candi Bahal, di Desa Bahal, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara, Provinsi Sumatra Utara.
Berdasarkan bentuk aksaranya, diperkirakan prasasti ini berasal dari antara abad ke-12 s.d. ke-14 Masehi. Prasasti dituliskan pada sebuah batu putih bulat, dengan ukuran tinggi 82 cm, diameter bawah 107 cm, dan diameter atas 87 cm. Teks prasasti sebanyak 10 baris, yang diguratkan mengelilingi batu mulai dari atas ke bawah.
Isi prasasti secara umum menyebutkan tentang sawah dan sungai yang dapat dilayari dengan perahu hingga ke hilir. Juga disebutkan keberadaan sebuah sima di daerah Nan Mularang, serta nama Kudhi Haji, serta nama Batu Gana di daerah Padang ....... (tulisan tidak terbaca). Daerah Padang Lawas yang banyak memiliki sungai-sungai kemungkinan dimanfaatkan masyarakat dengan transportasi air, serta mengisyaratkan adanya tempat-tempat persinggahan sepanjang jalur transportasi tersebut, terlihat dengan disebutnya kata-kata parahu, pahilira, dan mahilira.
Saat ini, Prasasti Batugana merupakan koleksi dari Museum Sumatra Utara, dengan nomor inventaris 2186.
Berikut ini hasil alih aksara prasasti ini oleh Setyaningsih dkk (2003), sbb.:
.....lanarjakdata
....yapawagasawah ja i sā
....kabanatya
....pwa n mangsak ā
....da parahu dan pahilira
.....ba batu ganam ya di padang
.....damarhaya mahilir
.....n prapa darmang pangkara diyam a
.....maha dana.....manusuk śima i nan mularang
.....narang kabayaj pu gwa kudhi hang dajā kudhi haji bawa bwat parnnosamuha.
-----------------------------------
Oleh: Bhre Polo
Sumber:
Komentar
Posting Komentar